KOMPOSISI GAMBAR DALAM FOTOGRAFI

 

5 Macam Komposisi Dalam Fotografi

 

Banyak hal menarik mengenai fotografi. Mulai dari awal mula dan sejarah fotografi, perkembangan dari alat alat fotografi, macam macam aliran yang ada dalam fotografi dan lain sebagainya. Satu lagi hal menarik dari dunia fotografi yang akan dibahas pada kesempatan kali ini adalah macam macam komposisi fotografi.

Foto Google

Tidak ada aturan yang tetap dalam fotografi, terlebih adalah aturan komposisi yang akan membuat foto tampak seimbang. Teknik komposisi tentunya membantu hasil foto kita lebih maksimal. Tetapi ada beberapa panduan yang seringkali dapat membantu kita dalam meningkatkan kualitas hasil foto.  Namun, sebelumnya kita bahas apa yang dimaksud dengan komposisi itu sendiri.

Komposisi dapat diartikan sebagai cara menata elemen-elemen dalam gambar, elemen-elemen ini mencakup garis, bentuk, warna, dan gelap terang. Yang paling utama dari aspek komposisi adalah menghasilkan visual impact (kemampuan untuk menyampaikan perasaan yang kita inginkan untuk berekspresi dalam foto).

Foto Google

Komposisi mengacu pada cara berbagai elemen dalam sebuah adegan yang diatur dalam sebuah bingkai. Hal ini merupakan aturan sekaligus pedoman untuk kegiatan fotografi. Karena tanpa memahami komposisi, kita tidak akan bisa menghasilkan foto yang sempurna. Sebuah komposisi yang baik dapat membantu terciptanya sebuah karya seni dari sebuah foto.

Dalam fotografi, terdapat bermacam-macam teknik komposisi yang dapat membantu kita menghasilkan sebuah foto yang baik, ada beberapa komposisi yang sering digunakan dalam dunia fotografi.

Berikut adalah 5 Macam Komposisi dalam Fotografi diantaranya adalah : 

1. Rule of third

Merupakan salah satu komposisi foto paling mendasar dan wajib diketahui oleh fotografer.  Aturan ini sangat mudah dipahami. Hanya perlu membagi frame menjadi 9 bagian sama besar. Teknik ini sangat berguna untuk membentuk struktur komposisi sebuah gambar.  Kini, mengikuti perkembangan teknologi, beberapa manufaktur menawarkan sebuah rentang garis pada layar display kamera digital untuk membantu fotografer dalam membentuk komposisi sebuah gambar atau foto.

Foto Google

Dalam kamera, biasanya kita harus mengaktifkan mode grid untuk menampilkan garis pembagi ini. Setelah itu, kita hanya perlu menempatkan elemen penting di salah satu titik atau garis. Komposisi ini juga berfungsi menjaga elemen agar tetap terjaga kelurusannya (tidak miring).

2. Komposisi Foto Simetri
 

Komposisi foto ini meletakkan objek dan membagi bidang foto sama rata kanan dan kiri sehingga terlihat simetrisNamun, ada kalanya menempatkan subjek di tengah frame dapat menghasilkan foto yang menarik. Bermainlah dengan garis simetris untuk komposisi berpusat. Foto yang dihasilkan biasanya memiliki kesimetrisan antar bagian, atas bawah, ataupun kanan kiri. Contohnya adalah foto jembatan yang diambil dari ujung jembatan, sehingga nampak sisi kanan dan kiri sama.

Foto Google

Kita dikelilingi oleh begitu banyak garis simetri dan pola, baik secara alami atau pun buatan manusia. Garis dan pola tersebut dibuat untuk komposisi foto agar indah dipandang mata, disegala suasana tanpa terkecuali. Cara untuk menggunakannya yaitu dengan memahami garis simetri atau pola tersebut dalam beberapa cara, untuk memperkenalkan gaya dan focal point dalam tampilan gambar kita.

 

3. Framing

Framing  adalah membingkai objek utama atau Point Of Intereset (POI) di kelilingi dengan elemen lain dalam foto. Salah satu manfaat menggunakan framing adalah mata para penonton akan focus pada objek foto. Selain itu framing juga memberikan efek ruang yang tajam pada foto yang kita hasilkan. 

Foto Google

Di dunia ini ada begitu banyak objek yang membuat poin utama pada foto menjadi sempurna secara alami. Seperti: pepohonan, gapura dan goa. Dengan menempatkan objek-objek tersebut disekitar atau di tepi komposisi dalam foto kita, dapat membantu untuk memisahkan subjek utama dalam foto dari bagian lainnya. Hasilnya, foto menjadi lebih fokus serta membawa pandangan mata kita pada pusat Point of Interest.

4. Komposisi Foto Perspektif

Perspektif adalah teknik pengambilan gambar dengan memanfaatkan efek jauh dekat yang dihasilkan oleh lensa sehingga menimbulkan suatu dimensi yang sangat menawan. 

Prinsip dalam komposisi Perspektif adalah memanfaatkan efek proporsi dan dimensi yang ditimbulkan untuk memperkuat dan mengarahkan mata kita ke POI atau menampilkan perspektif yang berdiri sendiri sebagai bentuk keindahan komposisi. Hal ini bisa kita peroleh dengan pengaturan angle dan jarak yang tepat sehingga bisa mendapatkan foto yang berdimensi.

5. Komposisi Fill The Frame (Isi Penuh Bingkai)

 

Sesuai namanya, untuk mendapatkan teknik komposisi ini, penuhi frame foto kita dengan objek. Mendekatlah ke objek dan ambil dari sudut tertentu untuk mendapatkan foto yang kreatif dan menarik. Memenuhi frame dengan objek dan meninggalkan sedikit ruang atau tidak ada ruang sama sekali di sekitar frame dapat menjadi efektif untuk situasi tertentu. Hal ini dapat membuat viewer menjadi benar-benar fokus pada objek utama tanpa adanya hal-hal yang mengganggu.

Foto Google

Selain itu, viewer dapat mengeksplorasi hal-hal kecil yang dimiliki oleh objek yang tidak akan mungkin dipotret dari jarak jauh. Teknik ini seringkali digunakan dalam jarak yang sangat dekat. Teknik ini dapat menghasilkan sebuah foto yang sangat original dengan komposisi yang menarik. Komposisi ini sangat mudah dilakukan.

Hal ini biasanya ingin menampilkan seluruh detail objek yang diambil. Hanya perlu memilih satu objek yang menarik, kemudian tinggal ambil gambarnya. Jika objek tersebut merupakan makluk hidup, hal tersebut bisa menjadi momen yang tepat, seperti pada saat tersenyum, menangis, atau tertawa.

 

Pentingnya mempelajari komposisi ini sangat dianjurkan untuk mendapatkan foto yang lebih bagus. Namun tidak bisa dipungkiri untuk moment-moment atau ekspresi yang menarik terkadang komposisi diabaikan. Ingatlah bahwa komposisi tidak didapatkan pada setelan kamera, bahkan dalam mode auto sekalipun, komposisi juga tidak bisa disentuh atau diedit mengunakan photoshop. Semua berasal dari kemampuan dari si fotografer untuk menciptakan foto. Dengan terus melatih kemampuan dalam mengkomposisikan foto maka sejalan waktu foto kamu akan semakin lebih baik.

 

Jakarta school of photography

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CARA MEMASANG (INSTAL) DANG MENGHAPUS MAGIC LANTERN

TATA CAHAYA DALAM PENGAMBILAN GAMBAR

PENGAMBILAN GAMBAR DENGAN TEKNIK ZOOMING DAN PANNING